5 Keuntungan Ternak Babi
Senin, 07 Oktober 2019
Edit
Usaha ternak babi di Sulawesi Utara masih skala rumah tangga. Sebagian masyarakat beternak secara tradisional dan sebagai usaha sampingan. Walaupun sampingan, namun bisa ditingkatkan menjadi intensif karena memberikan ke untungan besar.
Ini ada beberapa tips dari Doktor di bidang peternakan babi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) memberikan beberapa tips. Menurutnya, usaha ternak babi sangat mudah dan memberikan ke untungan besar. Babi adalahh hewan yang cepat bertumbuh dan berkembang biak dan bisa makan segala jenis makanan.
Babi |
Hanya babi yang makan segalanya. Apa saja jadi makanan. Babi beranak bisa 5 kali dalam dua tahun. Dagingnya, 30 persen dari bobot hidup, ini memberikan ke untungan bagi peternak,'' Kata Dr tersebut. Pada sebuah seminar Sistem Peternakan Terpadu.
Menurutnya, usaha babi dikategorikan apa bila induknya dapat melahirkan anak minimal 20 ekor pertahun. Ternak babi harus dilakukan vaksinasi supaya tidak mati dan memberikan ke untungan. Tingkat mortalitas di usahakan di bawah 5 %.
Usaha ternak babi bisa di kategorikan peternakan apabila sudah dapat menjual 10 ekor per bulan. Seorang petani memelihara lebih dari 50 ekor.'' Kalau kita tidak menjual babi 10 ekor setiap bulan, berarti kita buka peternak babi, kata Dr., tersebut.
Keuntungan dari beternak babi adalah, limbah yang dihasilkan dapat dijadikan pupuk organik. Selain itu dapat dijadikan energi dalam bentuk biogas. Dalam memelihara babi ada hal yang perlu diperhatikan seperti pemilihan bibit unggul. Jenis induk betina yang cocok di Indonesia adalah jenis Duroc. Babi duroc merupakan bangsa babi unggul asal Amerika Serikat. Termasuk babi tipe daging dengan ciri-ciri tubuh panjang dan besar, warna merah sampai dengan merah tua.
Dalam memelihara babi, babinya harus dikandangkan. Beli pejantan dari luar untuk dikawinkan. Jangan kawin antar sesama saudara.
Hal lain yang haru diperhatikan adalah, penyuntikan zat besi pada anak babi. Anak babi yang dikandangkan memerlukan asupan zat besi tambahan. Sementara anak babi yang yang tidak dikandngkan sudah cukup mendapat asupan zat dari makanan.
Anak babi umut 10 hari sudah diberikan pakan konsetrat yang dijual di toko. Babi yang dapat menghabiskan pakan 225-275 Kilogram per ekor hingga panen. Diberi makan minimal 2 kali.
Saat ini, peternak babi sudah mudah mengakses fasilitas untuk menunjang usaha. Telah tersedian perkawinan buatan atau Insemi Buatann (IB).
Dibawah ini adalah keuntungan beternak babi.
1. Keuntungan Melebihi Gajih PNS
''Hasil dari usaha ternak bisa melebihi gaji PNS. Keuntungan bersih dari satu ekor babi RP 300.000,00, estmasi harga Jawa Rp 25.000,00 Perkilogram, Jadi kalau mau penghasilan Rp 3.000.000,00 perbulan maka harus terjual satu ekor dalam sebulan.
2. Mudah Mencari Pakan-nya
Beternak babi merupakan hal yang paling mudah dilakukan, karena makanan babi sangat mudah dicari alam, ketika harga pakan (wot) naik maka pakan nya bisa diganti dengan tumbuhan hijau.
3. Mudah Mengurus
Beternak babi sangat simple dan sederhana dengan kandang bambu anda sudah bisa beternak babi, karna babi dalam memeliharanya di kandangin maka saat merawat nya sangat mudah.
4. Limbah Atau Kotoran Bisa Di Manfaatkan Menjadi Pupuk
Ternyata limbah kotoran babi bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik, sehingga bisa menyuburkan tanaman. Carilah limbah yang sudah menyatu dengann tanah dan warna nya hitam sehingga unsur hara semakin banyak dan bagus untuk tanaman.
5. Limbah Kotoran Babi Bisa Dimanfaatkan Sebagai Energi Biogas
Limbah kotoran babi dengan jumlah yang sangat besar, maka cocok digunkan sebagai sumber energi yang namanya Biogas.
Mungkin hanya yang bisa saya sampaikan kurang dan lebih nya mohon maaf. Silahkan baca artikel lainya, selamat membaca.